Kepala Bappeda dan Litbang Kabupaten Badung I Wayan Suambara di Mangupura, Senin (12/12), mengatakan upaya ini diterapkan dalam Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PPNSB) yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Semesta Berencana tahun 2016-2021.[warning title="REKOMENDASI" icon="exclamation-triangle"]Dampak Moratorium CPNS, Terjadi Krisis Guru SD
Perjuangan Menjadi Guru di Daerah Pelosok Negeri[/warning]
"Komiten Pemerintah Kabupaten Badung dibawah kepemimpinan Bupati I Nyoman Giri Prasta dan Wakil Bupati I Ketut Suiasa sangat pro rakyat dan untuk sebelumnya pemerintah telah menyerahkan 314 unit laptop untuk guru-guru," katanya.
Selain itu untuk persiapan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) telah diserahkan 1.144 unit komputer untuk sepuluh Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri di daerah itu.
Selain menyerahkan laptop untuk kegiatan belajar mengajar, kata dia, secara serempak Pemkab Badung juga menyerahkan 62 unit ambulans untuk desa/kelurahan dimana masing-masing ambulans terdapat lima petugas yakni dua sopir, dua perawat dan dua bidan.
[ads-post]
Selain dilengkapi alat medis yang sifatnya darurat, ambulans ini juga dilengkapi food security kituntuk mengecek kesehatan dan keamanan makanan di desa, dengan bekerjasama dengan Badan POM.
Masih pada bidang kesehatan juga akan diluncurkan program Krama Badung Sehat (KBS) yang menyasar sebanyak 464.622 krama Badung. Kemudian peluncuran sebanyak 609 tenaga juru pemantau jentik (Jumantik) dan peluncuran satu unit mobil diteksi dini kanker payudara.
"Pemkab Badung juga memberikan bantuan 122 unit mobil untuk Desa Adat yang dapat digunakan untuk operasional kegiatan-kegiatan adat," ujarnya.
Pada kegiatan peluncuran dari implementasi RPJMD Semesta Berencana tahun 2016-202 akan dihadiri tokoh nasional yang juga Presiden RI ke-5 Ibu Megawati Soekarnoputri dan masyarakat Kabupaten Badung di Lapangan upacara Puspem Badung. (beritasatu)
Advertisement
Posting Komentar